Banyumas Raya
Tokyo – Nissan merayakan penjualan 100.000 unit mobil listrik Nissan LEAF di Jepang dengan menggelar forum yg membahas ‘masyarakat nol-emisi’.
Nissan sudah menjual lebih dari 100.000 unit LEAF di Jepang sejak model itu diperkenalkan pertama kalinya pada 2010. Generasi baru dari kendaraan tanpa emisi itu sudah dimulai pada Oktober 2017.
“100.000 Nissan LEAF hanyalah awal,” kata wakil presiden eksekutif Nissan Daniele Schillaci, seperti dilansir laman resmi Nissan.
“Para pengemudi Nissan LEAF sangat setia, dan banyak yg melakukan pembelian mobil berikutnya buat EV (mobil listrik). Bersama pelanggan, kita berkomitmen bergerak menuju masa depan nol-emisi,” katanya.
Managing Officer Senior Nissan Asako Hoshino menambahkan, “Ketika kendaraan listrik selalu meningkat popularitasnya di segala dunia, kita berkesempatan menciptakan masa depan ideal ‘masyarakat tanpa emisi’. Sebagai pendiri EV, Nissan berkomitmen dalam strategi elektrifikasi, bagi mengurangi emisi.”
Nissan LEAF memiliki jangkauan tempuh hingga 400 km (berdasarkan JC08 Jepang) yg memungkinkan pengemudi menikmati perjalanan yg lebih aman dan lebih lama. E-powertrain terbaru memberikan Nissan LEAF daya 110 kW dan torsi 320 Nm sehingga meningkatkan akselerasi dan kenikmatan berkendara.
Leaf terbaru juga mengadaptasi teknologi swakemudi ProPILOT yg bekerja pada sesuatu jalur di jalan bebas hambatan.
Teknologi e-Pedal yg revolusioner pada LEAF terbaru mengubah cara orang mengemudi. e-Pedal memungkinkan pengemudi akan berkendara, mempercepat, melambat dan berhenti, cuma dengan menaikkan atau menurunkan tekanan kaki pada pedal. [tar]
Sumber: http://teknologi.inilah.com
BanyumasRaya.com
