Tata cara sholat 2 rekaat sebelum subuh atau qobliyah subuh penting untuk diketahui umat Islam. Qobliyah subuh tergolong ke dalam sholat sunnah dan dilaksanakan sebelum sholat subuh.
Berdasarkan buku Fikih Salat Sunah yang ditulis oleh Ali Musthafa Siregar dan Dr Nurhadi, qobliyah subuh terdiri atas dua rakaat. Sholat ini juga memiliki sebutan lain sebagaimana dalam Kitab I’aanah ath-Tholibiin Juz 1, yaitu sunnah subuh, sunnah fajar, sunnah barod, sunnah wustho, dan sunnah ghodat.
Melaksanakan sholat qobliyah subuh disebut lebih baik daripada dunia dan seisinya, sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang berbunyi,
رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا
Artinya: “Dua rakaat fajar (sholat sunnah qobliyah subuh) lebih baik daripada dunia dan seisinya.” (HR Muslim)
Sama seperti sholat sunnah pada umumnya, tata cara sholat qobliyah subuh diawali dengan niat dan diakhiri dengan salam. Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasan rincinya seperti dikutip dari buku Dirasah Islamiyah Kelas VIII oleh Al Mubdi’u dkk.
- Membaca niat sholat sunnah qobliyah subuh sebagai berikut:
اُصَلِّى سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى
Arab latin: Usholli sunnatash subhi rok’ataini qobliyatan mustaqbilal qiblati lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat sunnah sebelum Subuh dua rakaat, menghadap kiblat karena Allah.”
- Takbiratul ihram
- Membaca surah Al-Fatihah dilanjutkan salah satu surah dalam Al-Qur’an (dianjurkan surah Al-Kafirun, Al-Ikhlas, Al-Baqarah ayat 136 dan Ali Imran ayat 52)
- Rukuk
- I’tidal
- Sujud pertama
- Duduk di antara dua sujud
- Sujud kedua rakaat pertama
- Berdiri dan mengulang urutan di atas sejak membaca Surat Al-Fatihah hingga sujud kedua
- Duduk tasyahud
- Mengucapkan salam, menoleh ke kanan dan kiri
Keutamaan Mengerjakan Sholat Qobliyah Subuh
Sholat qobliyah subuh mengandung banyak keutamaan. Mengutip dari sumber yang sama, berikut pemaparannya.
1. Mendapat Pahala yang Tidak Terbatas
Ketika seseorang melaksanakan sholat qobliyah subuh, maka ia akan mendapatkan pahala yang sangat besar. Ini terbukti dari perkataan Aisyah RA jika Nabi Muhammad SAW tidak pernah sekalipun meninggalkan amalan tersebut.
“Dari semua sholat sunnah, tak ada sholat sunnah yang paling beliau jaga, seperti halnya Rasulullah SAW menjaga untuk tidak meninggalkan dua rakaat sholat fajar atau dua rakaat sholat sunah rawatib qobliyah subuh.” (HR Bukhari dan Muslim)
2. Menghapus Dosa
Menjalankan ibadah sholat qobliyah subuh juga dapat menghapus dosa. Hal ini didasarkan dalam riwayat Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:
“Sholat lima waktu, Jumat ke Jumat dan Ramadhan ke Ramadhan adalah penghapus dosa di antara keduanya, apabila menjauhi dosa-dosa besar.” (HR Muslim)
4. Diharamkan dari Api Neraka
Selanjutnya, keutamaan melakukan sholat qobliyah subuh ialah diharamkan dari api neraka, ini sesuai dalam salah satu hadits nabi yang berbunyi:
“Semoga Allah memberi rahmat bagi orang yang salat empat rakaat sebelum Ashar.” (HR. Abu Daud dan At-Tirmidzi)