Michelin Ajak Pelajar Paham Keselamatan Berkendara

oleh -448 Dilihat

Banyumas Raya

Jakarta – PT Michelin Indonesia bekerja sama dengan Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polri dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) memberikan edukasi keselamatan berkendara melalui program Michelin Safety Academy (MSA) 2019 bertema ‘Inspiring Mobility’.

“MSA 2019 ‘Inspiring Mobility’ yaitu kampanye multi-dimensi yg fokus pada perubahan perilaku yg menjunjung tinggi keamanan, bertanggung jawab bahkan menginspirasi dengan tujuan menghadirkan mobilitas yg lebih baik dan mewujudkan keselamatan bagi semua,” kata Steven Vette, Interim President Director Michelin Indonesia, dalam informasi tertulisnya.

Kegiatan yg berjalan keenam kalinya itu, menyasar sekolah-sekolah dengan melibatkan kurang lebih 500 pelajar serta staf pengajar dari 20 sekolah yg tersebar di daerah DKI Jakarta dan sekitarnya.

Kampanye ini mengusung berbagai inisiatif perilaku berkendaran yg labih baik, mengedukasi pelajar dan memberikan pelatihan mengemudi kepada pelajar yg ikut terlibat dalam kegiatan ini.

Michelin sebagai produsen ban juga memberikan edukasi mengenai pentingnya ban sebagai bagian dari aspek keselamatan berkendara. Para pengendara wajib memahami faktor keamanan, termasuk mengenal keadaan dan komponen kendaraan maupun perilaku berkendara.

Dalam kesempatan yg sama, Head of Marketing Consumer Product Michelin Indonesia Roslina Komalasari menyebut bahwa Michelin memiliki kepedulian dan perhatian yg besar terhadap keselamatan para pengendara muda dan pemula.

“Ke depan, pengemudi muda yg lulus dari Michelin Safety Academy diharapkan menjadi pendiri keselamatan dan menginspirasi teman-teman mereka dan sekitarnya bagi menjadi Pengemudi yg Bertanggung Jawab,” ujar Roslina.

Kasi Kemitraan Subdit Dikmas Ditkamsel Korlantas Polri, AKBP Aldo Siahaan, S.IK mengatakan apresiasi dan dukungan terhadap Michelin dalam memperkuat inisiatif keselamatan jalan di Indonesia, terutama mengurangi jumlah kecelakaan dulu lintas yg melibatkan pengemudi muda.

“Berkomunikasi dengan remaja secara segera sudah menjadi kunci keberhasilan kampanye keselamatan berkendara Michelin,” ucap AKBP Aldo.

Berdasarkan data statistik yg dikeluarkan oleh Korlantas Polri, selama paruh pertama 2019, tercatat 32.403 masalah kecelakaan dahulu lintas di Indonesia yg menyebabkan 6.941 kematian.

Dari jumlah tersebut, terdapat sejumlah besar masalah yg melibatkan pengemudi usia muda dengan rentang usia 15-24 tahun.

Rangkaian program MSA 2019 berlangsung akan dari 30 Oktober hingga 23 November 2019 terdiri dari tiga tahap. Pada tahap pertama, mulai dikerjakan roadshow dan seminar berupa pembekalan dan latihan berkendara yg dibawakan oleh tim IMI di Pusdiklantas Serpong.

Di tahap berikutnya, dikerjakan proses seleksi, dimana peserta terpilih mampu ambil bagian dalam sekolah mengemudi Michelin Indonesia buat menerima pelatihan mengemudi yg dilanjutkan dengan pelaksanaan uji SIM di SATPAS Daan Mogot pada 16 November 2019.

Program tersebut mulai ditutup dengan acara wisuda dan penandatangaan deklarasi keselamatan berkendara dan penyerahan SIM secara simbolis pada 23 November 2019.

Sumber: http://teknologi.inilah.com
BanyumasRaya.com

No More Posts Available.

No more pages to load.