Benarkah Food Combining Itu Menyehatkan?

oleh -550 Dilihat

Banyumas Raya

Jakarta, Ada banyak sekali aturan-aturan mengenai makan dan diet yg sedang viral sekarang ini. Seperti minumlah segelas air sebelum makan, makanlah sesuatu macam buah sesekali, atau jangan makan karbo setelah jam 5 sore.

Jelas, tata cara yg begitu banyaknya ini membingungkan, belum lagi kami juga tak mungkin harus mengikuti dan mengingat semuanya. Satu lagi hal yg membingungkan adalah viralnya ‘food combining’.

Food combining diklaim oleh banyak orang sebagai cara makan dan diet yg paling benar. Dan memang, yaitu ide bagus buat mempelajari prinsip makanan sebelum menolaknya.

Dikutip dari Huffington Post, dua ahli gizi dan kesehatan dari Australia mulai mengungkapkan fakta mengenai food combining ini.

Baca juga: Kata Ahli Gizi Soal Memahami Food Combining

Apakah sebenarnya Food Combining itu?

“Dasar pikiran dari diet food combining adalah tiap makanan dicerna dengan tingkatan yg berbeda pada tubuh dan membutuhkan lingkungan pencernaan yg berbeda,” jelas Robbie Clark, ahli diet dan gizi olahraga di Australia.

“Maka dari itu, makanan perlu dikonsumsi dalam kelompok dan waktu tertentu yg bisa menunjang faktor-faktor tersebut.”

Ahli diet terkenal di Australia, Jemma O’Hanlon menambahkan, “Teori food combining mengacu pada tak memakan makanan tertentu secara bersamaan dalam waktu yg sama agar mendapat pencernaan yg optimal.”

Food combining diperkenalkan sebagai prinsip diet yg menghindari menggabungkan karbohidrat dan protein dalam sesuatu makanan, dan buat terus mengonsumsi buah sebelum makan, bukan setelahnya seperti yg selama ini diajarkan.

Orang-orang yg mengikuti diet ini mengklaim bahwa protein membutuhkan asam buat dicerna, sedangkan karbohidrat membutuhkan alkalin. Ada enzim-enzim yg berbeda dalam tubuh yg mencerna kedua zat tersebut dan menggabungkannya mampu menimbulkan persoalan pencernaan.

Ilustrasi food combiningIlustrasi food combining Foto: Thinkstock

“Jika kamu memakannya bersamaan, mulai meninggalkan separuh makanan yg dicerna di dalam sistemmu yg mulai selalu berada di sana sementara makanan yang lain dicerna,” tambah Clark. “Dan akhirnya makanan itu dapat jadi terfermentasi atau busuk, yg menyebabkan kembung, kentut, konstipasi atau diare.”

Ada lagi lainnya, merupakan jangan memakan buah dan sayur bersamaan, serta tak minum air dingin ketika makan. Clark menyebutkan bahwa teori ini dikarenakan buah dan sayur memiliki struktur biokimia yg berbeda dan dicerna dalam keadaan pencernaan yg berbeda.

Manfaat yg ditawarkan dari food combining ini adalah penurunan berat badan, pencernaan yg baik, bertambahnya energi, mengurangi jerawat dan flek di wajah, dan detoks serta serapan nutrisi yg lebih baik.

Baca juga: Bantu Perut Jadi Rata, Ini Sumber Protein yg Dianjurkan Pakar Diet

Benarkah Food Combining benar-benar berhasil?

“Dalam teorinya, seluruh ini masuk akal, tetapi yg lebih ditonjolkan adalah salah guna dari keterangan biokimia,” kata Clark. “Dan tak ada bukti yg cukup kuat bagi memamerkan kalau food combining meningkatkan pencernaan atau mengurangi berat badan.”

Satu kekurangan besar dalam food combining adalah pencernaan tak cuma terjadi di perut. Clark menjelaskan, pencernaan dalam tubuh kalian dimulai dari mulut, berlanjut ke perut, kemudian lebih jauh lagi ke dalam usus kita.

“Di dalam tubuh kita, pencernaan adalah sebuah proses. Makanya kalian milik jalur pencernaan, bukan kantong di mana semuanya dibuang dan diharapkan mampu menjalani segala proses pencernaan.”

Menurutnya, evolusi dan perkenalan dari makanan yg berbeda serta cara memasak sudah membuat tubuh kami lebih fleksibel bagi menangani pencernaan dari tipe makanan yg berbeda pada waktu yg sama dalam sesuatu proses pencernaan.

O’Hanlon juga menjelaskan bahwa tubuh kalian memiliki segala enzim yg utama bagi mencerna protein, lemak dan karbohidrat dalam waktu yg sama. “Contohnya, amilase di air liur kalian menghancurkan karbohidrat sementara pepsin dan tripsin di perut kami menghancurkan protein,” terangnya.

Pada dasarnya, food combining bukanlah diet yg esensial buat pencernaan atau kesehatan yg baik, dan tak didukung secara ilmiah.

“Diet terbaik yg dapat kalian lakukan adalah mengkombinasikan berbagai jenis macam makanan bernutrisi dari segala kelompok makanan, dan tak ada alasan mengapa kalian tak mampu menikmati semuanya dalam sesuatu kali makan,” tegas O’Hanlon

Baca juga: Kunci Ini Penting Anda Miliki Jika Ingin Punya Pola Makan Sehat

(mrs/mrs)
Sumber: http://health.detik.com
BanyumasRaya.com

No More Posts Available.

No more pages to load.