Banyumas Raya
Seoul – BMW Group Korea mulai memperkuat jajaran kendaraan listrik mereka buat menghidupkan kembali penjualan sejalan dengan strategi kendaraan ramah lingkungan yg dikerjakan kelompok otomotif Jerman secara luas.
Baru-baru ini, BMW mengumumkan rencananya buat merilis 25 kendaraan tanpa emisi dan kendaraan yg beremisi rendah pada tahun 2025.
Sejalan dengan strategi grup, BMW Korea menyampaikan bahwa mereka berencana bagi tidak mengurangi model dari New 530e plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) bagi tahun ini ke jajaran PHEV yg ketika ini cuma terdiri dari 745e, 745Le, 330e, X5 40e, dan i8.
“Model PHEV membawa kekuatan mobil mesin pembakaran dan kendaraan bertenaga baterai. Ketika permintaan bagi mobilitas baru meningkat di tengah perubahan iklim yg cepat, urbanisasi dan peraturan yg lebih ketat, perusahaan mulai fokus pada PHEV buat mengatasi tantangan-tantangan itu,” kata seorang pejabat BMW Group Korea, seperti dilansir Kantor Berita Yonhap.
Hingga ketika ini, BMW sudah berjuang menghadapi penurunan penjualan di Korea Selatan sejak tahun dahulu menyusul persoalan kebakaran mesin terutama pada model 520.
Menurut Asosiasi Pemasok dan Distributor Otomotif Korea, BMW Korea –yang menjual kendaraan di bawah merek BMW, MINI dan Rolls-Royce– menjual 42.813 kendaraan pada periode Januari-Oktober 2019.
Angka penjualan itu turun 19 persen dari 53.176 unit di periode yg sama tahun lalu.
Sumber: http://teknologi.inilah.com
BanyumasRaya.com