Setelah Ditutup, Google+ Kini Jadi Google Currents Dan Berbayar

oleh -737 Dilihat

Banyumas Raya

– Jejaring sosial Google+ sudah ditutup pada awal April lalu. Kini, Google memperkenalkan sebuah aplikasi baru yg yaitu hasil rebranding dari Google+.

Aplikasi tersebut bernama Google Currents. Selayaknya sebuah media sosial, Google Currents memungkinkan pengguna bagi saling berdiskusi dan berinteraksi.

Namun perbedaannya, Google Currents diperuntukkan untuk para pengguna korporasi. Ruang lingkup yg tersedia pada Google Currents pun terbatas cuma di dalam perusahaan yg menjadi tempat aplikasi ini digunakan.

Selain itu, Google Currents menjadi bagian dalam aplikasi G Suite dan menjadi salah sesuatu dari rangkaian aplikasi berbasis web versi berbayar punya Google. Artinya, mulai ada biaya yg dibebankan pada pengguna bagi menikmati layanan ini.

Alasan hadirnya aplikasi ini adalah karena Google melihat bahwa sebuah perusahaan membutuhkan cara berkomunikasi baru yg lebih informal ketimbang e-mail.

Dengan begitu, para karyawan bisa memakai Google Currents sebagai sarana komunikasi informal di dalam perusahaan.

Baca juga: Apa Itu Google Stadia, Layanan Streaming Game yg Tak Butuh Konsol?

“Dengan memakai Currents, para karyawan bisa dengan gampang melihat diskusi yg sedang menjadi tren di dalam organisasi mereka, dan mereka bisa mengikuti topik-topik yg menarik. Currents akan tersedia dalam versi beta hari ini,” tulis Google dalam halaman resminya.

Seperti media sosial pada umumnya, pengguna Currents juga mampu melakukan “update status” yg berisi ide-ide mereka bagi perusahaan. Nantinya, pengguna yang lain yg juga yaitu anggota atau karyawan perusahaan tersebut, mampu menuliskan komentar pada status tersebut. 

Sehingga, dari sinilah terjalin sebuah diskusi di antara para karyawan dengan jalan yg informal tapi masih dalam sesuatu lingkup perusahaan. 

Baca juga: Kisah Zuckerberg yg Mau Hancurkan Google Plus

Dikutip Tekno dari The Verge, Kamis (11/4/2019), Google Currents sendiri sejatinya bukanlah nama baru yg diusung oleh Google. Aplikasi bernama Google Currents juga pernah meluncur pada tahun 2011 dahulu yg kemudian berganti nama menjadi Google News ketika ini.

Saat ini, Google Currents masih dalam tahap pengembangan. Namun pengguna yg penasaran ingin mencoba, mampu melakukan registrasi melalui halaman berikut ini. 

googletag.cmd.push(function() { googletag.display(‘div-gpt-ad-974648810682144181-4112’); });

Sumber: http://tekno.kompas.com
BanyumasRaya.com

No More Posts Available.

No more pages to load.