Banyumas Raya
Wuzhen – Raksasa teknologi China, Xiaomi Corp, berencana launching lebih dari 10 model smartphone yang mendukung jaringan seluler generasi kelima alias 5G pada 2020.
Hal tersebut diungkap segera oleh CEO Xiaomi Lei Jun dalam Konferensi Internet Dunia di Wuzhen, China, seperti dilaporkan Reuters.
Lei Jun menyampaikan bahwa rencana itu muncul setelah Xiaomi menghadapi persaingan yg ketat di dalam negeri dari Huawei Technologies.
Pada September lalu, Xiaomi sudah launching Mi 9 Pro sebagai salah sesuatu perangkat yg telah mendukungan jaringan 5G di pasar domestik China.
Lei Jun pun menyebut permintaan terhadap smartphone 5G sudah melampaui prediksi perusahaan dan berdampak pada masalah rantai pasokan.
Penerimaan terhadap smartphone 5G di China sudah mendorong Xiaomi bagi launching berbagai model dalam tiga tingkatan harga, merupakan mahal, menengah, dan murah.
“Kalangan industri khawatir model smartphone 4G telah tak bisa dijual pada 2020. Itu adalah langkah yg bukanlah pilihan, tetapi harus diambil. Kami berharap para operator bisa mempercepat ekspansi mereka terhadap menara pendukung jaringan 5G,” kata Lei Jun.
Jajaran smartphone dengan merek unggulan di China mengalami penurunan volume penjualan pada dua bulan terakhir menyusul konsumen yg berbondong-bondong memilih perangkat Huawei akibat dorongan rasa patriotisme.
Huawei sudah menjadi pusat perhatian dunia menyusul ketegangan perang dagang antara China dengan AS pada Mei 2019.
Namun, Xiaomi telah menikmati kesuksesan di pasar Eropa saat mereka tetap menjadi pemain yg relatif baru di Benua Biru.
Pangsa pasar Xiaomi di Eropa selama kuartal kedua 2019 naik menjadi 9,6 persen dari periode yg sama pada tahun sebelumnya, merupakan 6,5 persen. Peningkatan tersebut menjadi pencapaian tertinggi dari produsen smartphone di wilayah itu. [ikh]
Sumber: http://teknologi.inilah.com
BanyumasRaya.com