Banyumas Raya
Jakarta – Samsung tak lagi memperbarui lini smartphone murah Galaxy J, mereka menggantinya dengan seri Galaxy A yg jajaran produk terbarunya bermunculan sejak awal tahun ini.
Phone Arena melansir, Samsung Malaysia telah mempublikasikan video yg menyatakan Galaxy J berubah nama menjadi Galaxy A. Galaxy A berisi lebih banyak pilihan smartphone dan tersedia buat pasar global.
Samsung juga memiliki lini yg mirip dengan segmen ini melalui seri Galaxy M. Yang membedakan kedua lini ini, Seri Galaxy M berisi smartphone kelas entry-level dan menengah ke bawah, ditujukan buat pasar India dan dua negara di Asia.
Tidak dijelaskan mengapa Samsung mengganti Galaxy J, namun, kabarnya lini ini mendapatkan banyak pesaing. Selain alasan tersebut, lini Galaxy A juga mendapatkan respons dari konsumen yg lebih baik dibandingkan Galaxy J.
Galaxy A memiliki jargon ‘Built for the Era of Live’. Fitur-fitur penting dalam lini ini antara yang lain baterai yg tahan lama, pengisi daya cepat, kamera multilensa dan pemindai sidik jari yg ditanam di dalam layar.
Tidak seluruh smartphone dalam lini Galaxy A memiliki fitur-fitur yg disebutkan di atas, namun, paling tak terdapat salah sesuatu di antaranya.
Samsung ingin menghadirkan fitur-fitur premium yg biasanya cuma ada di produk flagship dalam seri Galaxy A. Posisi Galaxy A mulai berada di bawah ponsel flagship Samsung, merupakan seri Galaxy S dan Galaxy Note, harganya juga mulai lebih murah dibandingkan smartphone premium.
Meski tak lagi menjual produk di bawah nama Galaxy J, Samsung tetap memberi dukungan software dan keamanan bagi lini ini yg telah dilepas ke pasar, termasuk memberikan pembaruan sistem operasi ke Android 9.0 Pie.
Sumber: http://teknologi.inilah.com
BanyumasRaya.com