Aplikasi Android Ini Serang Pengguna Dengan Iklan

oleh -408 Dilihat

Banyumas Raya

Bukares – Peneliti di perusahaan keamanan siber Rumania, Bitdefender, menemukan 17 aplikasi Android di Google Play menampilkan iklan secara agresif di ponsel pengguna, bahkan ketika aplikasi tak dijalankan.

Meskipun tak jahat, taktik yg mereka gunakan buat menyusup ke Google Play dan menghindari sistem pemeriksaan Google biasanya berkaitan dengan malware yg menyertainya.

Modus aplikasi –pencari keuntungan dari iklan ini– setelah diinstal mereka mulai menyembunyikan keberadaannya di perangkat.

Menunggu 48 jam sebelum menyembunyikan keberadaan mereka di perangkat, memecah kode aplikasi menjadi dua fail sumber daya, dan menunda menampilkan iklan hingga empat jam setelah pemasangan aplikasi adalah salah sesuatu taktik yg digunakan pengembang bagi mampu menyematkan aplikasi mereka ke Google Play.

Dengan total lebih dari 550 ribu unduhan, aplikasi yg ditemukan sudah lolos dari radar sistem pemeriksaan Google terutama karena mereka juga memenuhi janji mereka.

Pihak Google sudah diberitahu dan aplikasi dilaporkan sedang offline.

Deskripsi pada salah sesuatu aplikasi yg dianalisis memikat pengguna dengan simulator balap yg juga menawarkan pembayaran dalam aplikasi bagi fitur tambahan dalam gim.

Sementara bagian permainan berfungsi dengan baik, aplikasi ini menampilkan iklan sembulan (pop-up) saat pengguna tak memainkan permainan dan bersembunyi selama dua waktu setelah instalasi.

Iklan ditampilkan pada interval waktu acak, sehingga sulit buat pengguna buat mengenali pola kapan iklan ditampilkan.

Menariknya, kode jahat berada di komponen pertama, yg kedua adalah kode gim yg sebenarnya, kata para peneliti Bitdefender dalam laporannya, dikutip Kamis.

Pengguna melihat banyak iklan baik dalam gim saat menekan tombol yg berbeda atau bahkan seandainya tak dalam aplikasi. Frekuensi kemunculan iklan ketika dalam permainan tergantung pada nilai acak. Dalam setengah kasus, ada kemungkinan bahwa saat memakai dua fungsi gim, iklan mulai muncul.

Mekanisme penayangan iklan tersebar di sekitar aplikasi, dalam dua aktivitas, dan memakai SDK adware yg dimodifikasi. Keacakan kejadian iklan dan interval waktu tampilan dimodifikasi oleh pengembang buat mengurangi kemungkinan pengguna memperhatikan pola apa pun.

Di versi lain, termasuk versi yg pada titik tertentu di Google Play, permintaan ke situs web iklan juga berisi keterangan sensitif tentang pengguna, seperti model telepon, IMEI, alamat IP, alamat MAC, dan keterangan lokasi.

Berikut 17 aplikasi yg agresif menampilkan iklan sebagaimana temuan para peneliti Bitdefender:

1. Car Racing 2019
2. 4K. Wallpaper (Background 4K Full HD)
3. Background 4K HD
4. QR Code Reader & Barcode Scanner Pro
5. File Manager Pro – Manager SD Card/Explorer
6. VMOWO City: Speed Racing 3D
7. Barcode Scanner
8. Screen Stream Mirroring
9. QR Code – Scan & Read a Barcode
10. Period Tracker -Cycle Ovulation Women’s
11. QR & Barcode Scan Reader
12. Wallpapers 4K, Backgrounds HD
13. Transfer Data Smart
14. Explorer File Manager
15. Today Weather Radar
16. Mobnet.io: Big Fish Frenzy
17. Clock LED.

Sumber: http://teknologi.inilah.com
BanyumasRaya.com

No More Posts Available.

No more pages to load.