The NextDev 2018: Talent Scouting Semarang – Litterasi.com

oleh -1509 Dilihat

Banyumas Raya

Pengelolaan sampah rupanya menjadi persoalan tersendiri di banyak kota di Indonesia. Bukan cuma kota besar, sampah juga menjadi problem di kota kecil di Indonesia. Populasi penduduk suatu kota yg selalu bertambah membuat produksi sampah kian banyak. Tanpa sistem pengelolaan sampah yg benar dan partisipasi aktif warganya, sampah mampu menjadi persoalan laten di masa mendatang.

BERITA TERKAIT
  • Sering diremehkan, catatan pengeluaran ternyata poin utama startup sukses
  • Huawei Mate 30 dan Mate 30 Pro bakal ‘gendong’ prosesor ‘maut’ Kirin 1020?
  • Instagram milik 1 miliar pengguna
  • IGTV fitur baru Instagram, seperti apa?
  • Huawei kembangkan prosesor ‘maut’ bernama Kirin 1020
  • Alibaba buka kantor cabang di Malaysia

Guna menghindari keadaan tersebut, telah selayaknya generasi muda Indonesia menghadirkan solusi brilian melalui pemanfaatan teknologi. Untuk itu, kehadiran startup bernama Litterasi.com benar-benar patut diapresiasi. Pasalnya, platform tersebut yaitu pencetus solusi penanggulangan sampah dengan cara yg unik dan kreatif.

Dipicu oleh Kepedulian Terhadap Kota Kelahiran

Dari kota kecil di Jawa Tengah, Temanggung, sebuah perusahaan rintisan (startup) teknologi coba menawarkan solusi penanganan sampah warganya. Litterasi.com dirintis oleh founder Yanuar Jaka Permana dan co-founder Palupi Ika Wardani buat menolong menyelesaikan persoalan sampah di kota kelahirannya tersebut.

Konsep yg diusung oleh keduanya dalam merintis Litterasi.com juga tergolong unik. Yanuar menuturkan seandainya startup besutannya tersebut bekerja dengan mengombinasikan sampah beserta literasi. Dalam artian, tiap sampah yg terkumpul mulai ditukar dengan buku baru.

Cara Kerja yg Sederhana dan Efektif

Litterasi.com memfasilitasi sekolah menukarkan sampahnya dengan buku baru buat perpustakaan, sehingga sekolah menjadi jadi lebih peduli terhadap lingkungan sekaligus literasi. Cara kerjanya pun simpel, pihak sekolah memanggil penjemput sampah melalui aplikasi Litterasi.com supaya sampah langsung diambil. Setelah itu, sekolah mulai mendapat poin yg tercatat di aplikasi. Poin yg dikumpulkan mampu digunakan buat membeli buku yg dibutuhkan. Semua proses tersebut dikerjakan melalui aplikasi Litterasi.com.

Semua Lapisan Masyarakat Dapat Berkontribusi

Selain fokus menyasar sekolah, startup yang berasal Temanggung ini pun tidak ketinggalan buat mengajak pihak yang lain seperti di perkantoran, kampung, atau desa bagi berpartisipasi mengatasi persoalan sampah. Nantinya, buku yg didapatkan dari Litterasi.com mampu digunakan sendiri atau disumbangkan ke sekolah-sekolah yg ingin Anda bantu.

Kerja Sama dengan SMP Remaja Parakan

Saat ini Litterasi telah bekerja sama dengan sesuatu sekokah di Temanggung, yakni SMP Remaja Parakan. Di sekolah menengah pertama itu, Litterasi langsung membentuk tim Litterator yg terdiri dari dua siswa sekolah. Mereka mulai bertugas sebagai duta Litterasi dan menjadi garda terdepan pelaksanaan gerakan Litterasi di sekolahnya.

Keikutsertaan di Talent Scouting The NextDev 2018

Berkat terobosan brilian yg dihadirkan di bidang penanggulangan sampah dan literasi, tidak heran bila Litterasi.com terpilih sebagai salah sesuatu finalis Talent Scouting The NextDev 2018 Semarang dua waktu lalu. Di hadapan para juri, Yanuar Jaka Permana dan Palupi Ika Wardani mampu memberikan jawaban brilian buat tiap pertanyaan yg dilontarkan. Penjelasan yg disampaikan pun amat lugas, seperti saat mereka menerangkan pemasukan operasional yg diperoleh dari hasil penjualan sampah dan buku.

Ingin turut andil dalam upaya penanggulangan sampah dan pengembangan dunia literasi tanah air bersama Litterasi.com? Yuk, kunjungi website-nya di litterasi.com. [aki]

Sumber: http://www.merdeka.com
BanyumasRaya.com

No More Posts Available.

No more pages to load.