Polisi Kaji Hasil Rekaman CCTV Pembakaran Kendaraan Di Grobogan

oleh -169 Dilihat

Banyumas Raya

JAKARTA, – Pihak Kepolisian RI sedang menganalisis hasil rekaman closed circuit television (CCTV) terkait pembakaran sejumlah kendaraan bermotor di Jawa Tengah.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo menuturkan rekaman CCTV yg ditemukan tim khusus merekam kejadian di daerah Grobogan.

“Langkah yg telah dikerjakan ketika ini sedang melakukan suatu kajian yg komprehensif terhadap CCTV yg berhasil ditemukan oleh Satgas timsus,” tutur Dedi di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (14/2/2019).

Polisi, tutur Dedi, sedang mencari keterangan mengenai nomor polisi sepeda motor yg digunakan terduga pelaku.

Baca juga: Kasus Pembakaran Mobil Kembali Terjadi, Kali Ini di Grobogan

Selain itu, mereka juga coba menggali postur tubuh atau wajah dari seorang terduga pelaku yg terekam CCTV.

Nantinya, wajah yg berhasil diidentifikasi mulai dihubungkan dengan data KTP elektronik (e-KTP).

Sayangnya, Dedi mengungkapkan wajah dari terduga pelaku masih belum terlalu jelas karena CCTV yg merekam kejadian tak memiliki resolusi yg tinggi.

“Wajahnya masih agak kabur, CCTV yg digunakan kadarnya kelas 3 padahal yg diharapkan minimal kelas 1-2 yg memiliki high (resolution),” ucap dia.

Baca juga: Cegah Teror Pembakaran Mobil, Kapolda Jateng Minta Polisi Tidur di Balai Desa

Kendati demikian, rekaman tersebut masih mulai dicoba buat dianalisa di laboratorium Inafis. Jika nantinya tidak berhasil, Polri mulai mengirim datanya ke London, Inggris.

“Nanti kami mulai menganalisa itu dari laboratorium ada di Inafis, seandainya tak mampu nanti kami mulai kirim ke London dalam bentuk penguatan wajah,” jelas dia.

Sebelumnya, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono menyebut, teror pembakaran sejumlah kendaraan di wilayahnya ditujukan buat menakuti masyarakat.

Berdasarkan rangkuman dari sejumlah kejadian, motif pembakaran diduga cuma buat menakut-nakuti.

Baca juga: Polisi: Teror Pembakaran Kendaraan di Jateng Bermotif Sama

Ia menegaskan, polisi serius mengungkap masalah teror pembakaran kendaraan dan menuntaskan masalah ini dengan cepat.

Polisi hingga kini masih mengumpulkan barang bukti terkait di tahap penyelidikan. Kepolisian belum bisa mengungkap perkara ini karena minimnya barang bukti.

Kejadian teror yg rata-rata dikerjakan pada dini hari atau menjelang subuh itu tak banyak ada saksi yg melihat kejadian.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display(‘div-gpt-ad-974648810682144181-4112’); });

Sumber: http://nasional.kompas.com
BanyumasRaya.com

No More Posts Available.

No more pages to load.