Sistem Autopilot Tesla Terlibat Dalam Kecelakaan

oleh -389 Dilihat

Banyumas Raya

Palo Alto – Produsen mobil listrik Tesla mengonfirmasi keterlibatan sistem autopilot pada kendaraan mereka dalam kecelakaan fatal yg menewaskan seorang pengemudi di AS, minggu lalu.

Mobil Tesla Model X menghantam pembatas jalan tol tidak jauh dari Mountain View, California, pada 23 Maret lalu. Mobil itu terbakar sebelum kemudian ditabrak oleh beberapa mobil lainnya.

Pengemudi yg diidentifikasi bernama Wei Huang berusia 38 tahun akhirnya meninggal di rumah sakit.

Pihak Tesla pun merilis pengumuman yg menyatakan bahwa sebelum insiden itu terjadi, korban sudah mengaktifkan sistem autopilot namun mengabaikan dua peringatan.

“Pada saat-saat sebelum tabrakan… autopilot digunakan bersamaan dengan adaptive cruise control yg diatur secara minimum,” menurut Tesla seperti dilansir AFP.

“Pengemudi sudah menerima peringatan visual dan sesuatu peringatan segera yg terdengar sebelumnya di drive, namun tangan pengemudi tak terdeteksi pada kemudi selama enam detik sebelum tabrakan,” sambung produsen mobil listrik yang berasal AS itu.

Tesla juga menyebutkan bahwa pengemudi tak mengambil tindakan sebelum kecelakaan tersebut terjadi.

Tesla menambahkan, mobil tersebut mengalami kerusakan besar karena pembatas jalan tol sudah hancur dalam kecelakaan sebelumnya tanpa diganti.

“Kami belum pernah melihat tingkat kerusakan pada Model X dalam kecelakaan lainnya,” tambahnya

Kecelakaan yg melibatkan mobil Tesla itu terjadi pada minggu yg sama ketika seorang pejalan kaki tewas tertabrak mobil swakemudi Uber di Arizona.

Masih diselidiki

Sebelumnya, pihak California Highway Patrol melaporkan bahwa seorang pria 38 tahun meninggal pada Jumat setelah mobil Tesla Model X lansiran tahun 2017 menghantam pagar pembatas jalan tol di dekat kota Mountain View.

Dewan Keselamatan Transportasi Nasional AS menyampaikan beberapa penyidik telah memulai pemeriksaan lapangan.

“Belum jelas apakah sistem kontrol otomatisnya aktif ketika tabrakan terjadi,” kata badan itu di Twitter.

“Masalah yg diperiksa mencakup: kebakaran pascakecelakaan, langkah-langkah bagi membuat kendaraan aman buat dipindahkan dari lokasi kejadian.”

Sementara itu, pihak penyidik federal AS juga menyampaikan mulai memeriksa kecelakaan fatal yg melibatkan mobil listrik Tesla tersebut.

Tesla menyebut pihaknya mulai kooperatif dengan penyelidikan-penyelidikan itu.


Sumber: http://teknologi.inilah.com
BanyumasRaya.com

No More Posts Available.

No more pages to load.