Mengenal Fitur Keselamatan Di Mobil Mitsubishi

oleh -100 Dilihat

Banyumas Raya

Jakarta – Pada sebuah mobil modern seperti sekarang ini, fitur keselamatan menjadi syarat utama. Tak cuma airbag yang menjadi fitur wajib, tetapi juga fitur-fitur keselamatan lain. Apa saja?

Di Mitsubishi Motors, mobil-mobil yg dipasarkan di Indonesia telah memiliki berbagai fitur keselamatan. Secara umum fitur keselamatan pada mobil terbagi menjadi dua, merupakan aktif dan pasif.

Keduanya berfungsi mengantisipasi potensi kecelakaan. Atau, seandainya telah terjadi fitur keselamatan itu bisa meminimalisasi dampak fatal.

Baca juga: Xpander Raih Gelar FORWOT Car of the Year 2018

Fitur keselamatan aktif bekerja sebelum atau mencegah terjadinya kecelakaan. Fitur keselamatan ini bekerja secara kompurterisasi, sebelum mobil hilang kendali atau mulai menabrak.

Adapun fitur-fitur keselamatan aktif adalah Antilock Braking System (ABS), Brake Assist (BA), Electronic Brake force Distribution (EBD), Active Stability Control (ASC), dan Hill Start Assist (HSA).


Active Stability Control mencegah terjadinya over steer ataupun under steer ketika manuver.

Sedangkan fitur keselamatan pasif bekerja saat mobil terkena benturan atau kecelakaan. Beberapa di antaranya adalah Supplemental Restraint System (SRS) Airbag, sabuk keselamatan dengan Pretension dan Force Limiter, serta Isofix atau pengait pada kursi baris kedua bagi mengunci bangku anak-anak.

Termasuk struktur rangka bodi RISE (Reinforced Impact Safety Evolution) pada mobil Mitsubishi seperti di Xpander, Pajero Sport, dan lainnya. Ini adalah teknologi rangka bodi yg dibuat dari High Tensile Metal, sehingga bagian dalam kabin terlindungi dari benturan karena rangkanya lebih kuat.

Baca juga: Xpander Raih 2 Penghargaan GridOto Award 2018

RISE ini yaitu kesatuan antara bodi dan sasis bagi meningkatkan kenyamanan berkendara. Efektif menyerap energi tabrakan dari semua arah (depan, belakang, samping). buat meminimalisir kerusakan dan menjaga penumpang dalam kabin tetap aman.

Dalam tabrakan hebat, fitur ini menjaga bentuk interior tetap utuh, sehingga kemungkinan selamat pada penumpang menjadi lebih besar.

Selain itu, ada juga fitur Pedestrian Protection yg dibuat sedemikian rupa agar lebih aman buat pejalan kaki. Fitur ini yaitu struktur peredam energi benturan di kap mesin, bumper, dan fender untuk minimalisir deformasi akibat benturan serta minimalisir cedera untuk pejalan kaki.

Fitur ini dapat menekan dampak kecelakaan terhadap pejalan kaki melalui built impact-absorbing di material kap mesin dan bumper depan.

Dalam masalah saat terjadi tabrakan, cidera diminimalkan dengan bentuk depan yg mulai membulat dan terbuat dari bahan non-logam.

Baca juga: Mitsubishi Tingkatkan Jumlah Produksi Xpander

“Keamanan ketika berkendara yaitu hal utama. Sebuah produk tak cukup cuma menawarkan kenyamanan, desain yg bagus, dan mesin yg andal, tapi fitur keamanan lah yg sangat utama bagi sebuah mobil keluarga,” jelas Boediarto, Head of Technical Service & CS Support Department PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI).

“Menjadi nilai plus di kelasnya, Mitsubishi Xpander telah dilengkapi berbagai fitur keamanan seperti Emergency Stop Signal, HAS atau Hill Start Assist, juga Active Stability Control, yg membawa produk ini ke level yg lebih tinggi dari sekedar kendaraan Low MPV biasa,” imbuhnya.

Mitsubishi Xpander sudah memperoleh peringkat bintang 4 dari ASEAN New Car Assessment Program (NCAP). Model ini adalah MPV Mitsubishi pertama yg diuji oleh ASEAN NCAP. Secara keseluruhan, Xpander memperoleh skor 71,66 poin.

Xpander mencetak 39,08 poin bagi kategori Perlindungan Orang Dewasa (Adult Occupant Protection), 18,69 poin bagi Perlindungan Penghuni Anak (Child Occupant Protection), dan 13,89 poin bagi kategori Safety Assist Technologies.

Baca juga: Xpander Sabet Penghargaan Car of The Year 2018

Kendaraan 7-penumpang ini memiliki dual airbags dan pengingat pada sabuk pengaman depan, baik buat pengemudi maupun penumpang depan, sebagai standar.

Sebagai bagian dari komitmen Mitsubishi terhadap keselamatan, Xpander juga sudah dilengkapi dengan fitur Safety Assist Technology yg disebut Emergency Stop Signal, yg ditawarkan sebagai standar atau opsi di negara-negara dimana Xpander dipasarkan.

MPV andalan Mitsubishi ini juga telah dilengkapi dengan ISOFIX dan top tether.

“Xpander yaitu MPV pertama yg diuji oleh ASEAN NCAP berdasarkan protocol baru buat 2017-2020, dan menunjukan kinerja baik dalam penilaian yg lebih ketat ini. Hal tersebut menunjukan bahwa Mitsubishi Motors berdedikasi bagi menghasilkan mobil yg lebih aman buat kawasan ASEAN sesuai dengan protocol keselamatan kalian yg baru,” ujar Khairil Anwar Abu Kassim, Sekretaris Jenderal ASEAN NCAP.
Sumber: http://teknologi.inilah.com
BanyumasRaya.com

No More Posts Available.

No more pages to load.