Ibu, Jangan Lupa Periksa Payudara

oleh -208 Dilihat

Banyumas Raya

Jakarta – Kanker payudara yaitu salah sesuatu penyebab kematian terbesar buat wanita.

Data Global Cancer Observatory 2018 dari World Health Organization (WHO) memperlihatkan masalah kanker yg paling banyak terjadi di Indonesia adalah kanker payudara.

Penderita kanker payudara mencapai hampir 17 persen dari kanker yg ada. Data kemenkes menyebutkan angka kanker payudara di Indonesia mencapai 42,1 orang per 100 ribu penduduk. Rata-rata kematian akibat kanker payudara mencapai 17 orang per 100 ribu penduduk.

Tragisnya buat perkara kanker payudara di Indonesia, 30 persen kanker ayudar telah lanjut, 30 persen masalah kanker ayudar ketika ditemukan telah menyebar di organ yang lain dan cuma 40 persen yg ditemukan pada stadium awal.

Menurut ari Fahrial Syam, ingatannya berlabuh pada dua tahun dahulu ada guru besar dari Belanda yg surprised saat melihat masih menemukan perkara – perkara kanker payudara lanjut di RS besar di Indonesia, hal yg tak pernah ditemukan lagi di RS Belanda.

“Mustinya kalian mampu menekan jumlah perkara yg terlambat seandainya para wanita terus ingat buat memeriksa payudaranya secara rutin atau Sadari (Periksa Payudara Sendiri),” kata Ari Fahrial Syam, praktisi kesehatan, seperti yg dikutip dari siaram pers, Jakarta, Kamis, (26/12/2019).

Bahkan dengan sistim JKN ketika ini mustinya masyarakat tak usah takut lagi dengan pembiayaan kesehatan.

“Pada liburan akhir tahun ini aku menghimbau bagi para ibu melakukan pemeriksaan payudara sendiri (sadari),” tambahnya.

Manfaatkan waktu kosong bagi memeriksa payudara sendiri. Jika dirasakan ada benjolan langsung lakukan pemeriksaan payudara dengan tenaga terlatih ( periksa payudara klinis/sadanis).(tka)
Sumber: http://gayahidup.inilah.com
BanyumasRaya.com

No More Posts Available.

No more pages to load.