Ponsel Layar Lipat Samsung Pasang Kamera Ganda?

oleh -119 Dilihat

Banyumas Raya

Seoul – Laporan terbaru dari perusahaan riset Korea Selatan, CGS-CIMB Group, memprediksi bahwa ponsel layar lipat mulai menjadi tren yg membuat pasar smartphone yang stagnan kembali tumbuh.

Pada 2019 mendatang, CGS-CIMB Group memperkirakan penjualan ponsel layar lipat secara global mencapai empat juta unit.

Jumlah ini mulai meningkat hingga 39 juta unit pada tahun 2020, meningkatkan pangsa pasar ponsel layar lipat menjadi 9,2 persen, dari 1,3 persen pada 2019.

CGS-CIMB Group juga memperkirakan bahwa Samsung Galaxy F, sebagai ponsel layar lipat pertama dari produsen ternama yang berasal Korea Selatan itu mulai dipasarkan dengan harga ritel sebesar US$1.800 atau sekitar Rp26,3 juta.

Dengan kisaran harga tersebut, margin keuntungan Samsung mulai mencapai 65 persen.

Pendapatan tersebut dinilai CGS-CIMB Group, serupa dengan pendapatan yg diterima Apple dari lini iPhone XS Max. Namun, margin keuntungan itu 10 persen lebih rendah dari apa yg Samsung dapatkan dari Galaxy S9+.

Pada tahun 2022, laporan ini memprediksi bahwa ponsel dengan desain layar yg dapat dilipat itu mulai dipasarkan dengan kisaran harga sebesar US$1.300 (Rp18,9 juta). Analis juga menyebut bahwa Samsung Galaxy F mulai dibekali dengan beberapa baterai di masing-masing bagian layar.

Jika dikombinasikan, sepasang baterai ini mulai menambahkan kapasitas daya antara 5.000mAh hingga 6.000mAh. Kamera ganda beresolusi 12MP+12MP juga diprediksi mulai terdapat di bagian belakang, dan kamera 8MP di bagian depan.

Informasi ini dilaporkan sudah diverifikasikan oleh pemasok, atas permintaan CGS-CIMB Group. Laporan tersebut juga menambahkan bahwa Galaxy F diprediksi mulai didukung oleh chipset Exynos 9820 atau Qualcomm Snapdragon 8150 Mobile Platform.

Perangkat berlayar 7 inci dan mampu menjadi 12 inci dengan tiga layar terpisah ini mulai didukung RAM 8GB dan ruang penyimpanan internal 128GB, meskipun ponsel ini diperkirakan juga memiliki varian lain.

Analis turut menyebut bahwa Samsung mulai memproduksi sebanyak sesuatu juta layar OLED fleksibel pada tahun 2019, yg diyakini CGS-CIMB Group tak mulai disamai oleh LG Display, setidaknya hingga tahun 2020.
Sumber: http://teknologi.inilah.com
BanyumasRaya.com

No More Posts Available.

No more pages to load.